Utang

September 9, 2015

Apakah Anda seorang pekerja atau pengusaha (baca=wirswasta)? Mau curcol, menjelang kelahiran baby boy yang ke-2, banyak sekali kebutuhan dadakan. Mulai dari kasur untuk menutup dipan pemberian, bantal dan lain-lain.

Kalau perlengkapan bayi sih udah dicukupin sama bundanya anak-anak. Nah, berhubung pemasukan pas-pasan untuk hidup, terpaksa beberapa waktu terakhir berutang. Hahahaha…

Gali lubang, tutup lubang… Kapan bisa merdeka yak? semoga setelah anak ke-2 lahir, kemerdekaan ekonomi benar-benar terjadi. Ya kan rizki udah ditentukan. Saya yakin kalau anak ke-2 akan membawa sumber rizki. Semoga setelah anak itu lahir keajaiban-keajaiban akan kembali terjadi seperti saat anak pertama Ryutaro Ahmada lahir…

Beruntungnya, saat ini rumah udah enggak perlu ngontrak, meski harus bayar cicilan ke bank tiap bulan. Tak apalah. lama-lama ntar juga lunas. Aamiin…

Woke, sekian dulu curcol siang ini. Enggak terkonsep, gak papa. Kalau nanti tulisannya runut malah ada yang protes lagi kayak begini, “dasar wartawan, nulis status aja kayak nulis berita.” pehhhh… hahahahaha

Iklan